1
/
5

Penjelasan Tentang Digital Banking Masa Kini

Itu tidak menggunakan fungsi dan layanan kuat yang ditawarkan oleh saluran digital. Akibatnya, lembaga keuangan tidak mengharapkan tabungan seperti itu, seperti yang diharapkan. Saatnya menggunakan data untuk meningkatkan kualitas layanan pelanggan. Lembaga keuangan harus mempersonalisasikan setiap pengalaman, menyoroti fungsi dan layanan pemberdayaan UKM di Indonesia yang tepat untuk menyederhanakan perjalanan mereka.

Penjelasannya seperti ini

Keadaan saat ini dimana klien terhubung ke saluran digital dan menampilkan tombol lain untuk akun, saldo, dan transaksi. Mereka dapat mengklik salah satu tombol ini dan melihat beberapa informasi dasar. Setelah itu, mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan, ke mana harus pergi atau apa yang harus dicari. Mereka tidak perlu melakukan apa-apa, jadi mereka berpisah.

Bayangkan bahwa pelanggan yang sama memasuki sistem dan menampilkan pesan pribadi yang menunjukkan bahwa faktur telah kedaluwarsa. Setelah klien mengklik pesan, mereka beralih ke langkah berikutnya. Ada sejumlah opsi yang dapat Anda gunakan untuk memecahkan masalah potensial, seperti penagihan dan konfigurasi otomatis, sehingga masalah tidak terulang kembali.

Pikirkan tentang pengalaman digital banking Indonesia klien saat dia proaktif, pribadi dan memecahkan masalah. Klien tidak perlu menghubungi bank atau menghubungi kantor cabang. Kami telah mencapai tiga tujuan: untuk mengurangi biaya pemeliharaan, untuk meningkatkan loyalitas pelanggan dan untuk mempromosikan pelepasan produk / layanan. Mana yang lebih mudah?

Like ceria nakita's Story
Let ceria nakita's company know you're interested in their content